Setelah beberapa tahun menggunakan kamera DSLR dan SLT dari Sony, saya ingin sekali memakai kamera mirrorless. Kamera mirrorless mempunyai beberapa keuntungan yang tidak dimiliki oleh kamera DSLR yaitu dimensinya. Ukuran sangat ringkas, karena tidak menggunakan cermin pada bagian depan sensor. Dari beberapa mirrorless, saya menyukai Sony NEX 6, meskipun kamera tersebut bukanlah kamera terbaru, terbaru dari Sony yaitu Sony Alpha 6000 dan Alpha 7 series. Saya selalu memberi kamera dalam kondisi bekas, karena selisih dengan harga baru cukup lumayan.

Saya lebih suka NEX 6 daripada NEX 3/5 ataupun A5xxx, karena mempunyai hotshoe dan viewfinder. Hotshoe sama seperti milik dari A58 yang memiliki hotshoe Multiinterface yang mirip dengan hotshoe ISO pada kamera lain umumnya. Hotshoe berguna untuk menancapkan flash jika dirasa flash internal yang hanya ber-GN 6 kurang kuat untuk menerangi obyek. Sedangkan viewfinder berguna jika saya sering jalan-jalan keluar pada saat panas terik, layar LCD tidak bisa dijadikan patokan untuk melihat hasil.

Disamping kelebihan dari kamera mirrorless di atas, kekurangan yang cukup signifikan yaitu pada batere. Karena untuk meringkas body kamera, tidak mungkin menggunakan batere dengan kapasitas di atas 1500mAh, yang menyebabkan body kamera menjadi besar. Selain itu karena menggunakan display yang full elektronik.

Pros: kamera mirrorles sangatlah ringan dan ringkas, cocok buat fotografer yang sering berjalan-jalan

Cons: batere sangatlah boros