Histla.com

Siang tadi saya di sms Sutrisno (teman saya) yang kuliah di jogja bahwa laptopnya yang dibawa temannya (Ayu) di Surabaya terkena virus yang membuat laptop tersebut gak bisa login ke dalam windows. Akhirnya siang tadi saya ke Surabaya, sambil bawa peralatan perang seperti CD miniPE (update antivirus Agustus 2006, sebab yang Oktober 2006 gagal diunduh tadi pagi), flashdisk, dan HP motorola C380 plus Xplor Corporate dan kabel datanya. Saya mampir dulu ke teman saya di daerah Setro sambil menunggu Ayu pulang ke kostnya.

Sekitar jam 15.30 saya berangkat ke daerah RSAL Dr. Ramelan di Surabaya selatan. Sampai di sana, saya ketemu yang namanya Ayu, ayu juga wajahnya sesuai dengan namanya (mudah-mudahan sutrisno gak tersinggung :p), saya langsung mengecek dengan cara menyalakan laptop bervirus tersebut. Benar, ternyata tidak bisa login ke Windows. Tiap kali login selalu saja log off. Akhirnya, saya coba booting pakai CD miniPE, siapa tahu ada virus yang bisa ditangkap oleh antivirus yang ada di CD miniPE tersebut. Setelah discan oleh 2 antivirus yaitu NOD32 dan Symantec AV dari miniPE, ternyata tidak ada virus. Mungkin ada yang salah, lalu saya coba pakai lainnya. Ternyata tetap tidak bisa.

Setelah hampir putus asa, untung ada 1 buah laptop lagi nganggur. Saya coba untuk browsing ke vaksincom, ternyata ada kasus seperti ini yang lagi-lagi disebabkan oleh virus Fluburung.B yang lagi-lagi dibuat oleh orang Indonesia 🙁 . Sigh.. orang Indonesia cuma terkenal sebagai pembajak, carder dan tukang buat virus. Saya coba cara-cara tersebut, ternyata gak bisa 🙁 . Akhirnya saya ingat, kalo miniPE bisa membaca/tulis format NTFS. Langsung saya jalankan mengembalikan userinit yang dirusak oleh virus, tapi saya tidak memakai file .bat yang dipakai oleh vaksincom. Saya memakai avast! Registry Editor yang ada di dalam miniPE tersebut.

Akhirnya setelah direstart, alhamdulillah bisa juga Windows login tanpa install ulang/format partisi setelah 1,5 jam utak-atik windows.
Karena terus-terusan ditelpon kantor karena memang saat itu saya jaga apotek, selain itu saya juga agak khawatir kalau kemalaman, saya pulang. Saya pulang tidak melewati jalan biasanya yang lewat kota, terus tugu pahlawan-kalianak-gresik. Tapi saya iseng lewat RSI ke barat, karena saya pikir lewat situ lebih cepat. Ternyata saya kesasar sampe ke Sepanjang, Sidoarjo. Akhirnya saya coba-coba pakai feeling saya sambil melihat ke masjid/musholla/langgar yang biasanya mimbarnya berada di barat, saya terus ke barat sambil ke utara. Dan ketemu juga jalan menuju ke Bunder, Gresik. Dan saya gak jadi piket. Walaupun kesasar, yang jelas pengalaman ini cukup membuat saya terkesan. Bagaimanapun juga saya hanya manusia biasa (sambil dengar lagu manusia biasa RADJA), yang tak tahu apa-apa. Buktinya saya masih tersesat di jalan.

Update: Link diperbaharui jadi link menuju FluBurung B. Vaksin.com sudah beres